Cara Kerja Mesin 2 Tak - Mesin kendaraan yang banyak digunakan adalah mesin bensin dan mesin diesel, dimana cara kerja mesin bensin dan cara kerja mesin diesel memiliki berbagai perbedaan. Untuk mesin bensin sendiri berdasarkan prinsip kerjanya terbagi menjadi 2 jenis yaitu mesin bensin 2 tak dan mesin bensin 4 tak dan tentu saja mesin disesel pun terbagi menjadi mesin diesel 2 tak dan mesin diesel 4 tak.

Bagaimana cara kerja mesin diesel 2 tak dan 4 tak akan dibahas pada artikel lain, sekarang kita akan fokus terlebih dahulu mengenai bagaimana cara kerja mesin bensin 2 tak.

Motor 2 tak identik dengan asap putihnya alias motor yang ngebul dan diiringi dengan suara knalpotnya yang bising. Kenapa ya motor 2 tak bisa demikian? berbeda dengan sepeda motor keluaran baru yang lebih ramah lingkungan dan tidak bising. 

Ok pada artikel ini akan dibahas mengenai all about motor 2 tak, kenapa bisa disebut motor 2 tak dan bagaimana cara kerja dari mesin 2 tak ini?

Jadi kata "Tak" disini adalah istilah yang digunakan untuk mengetahui jumlah langkah selama satu siklus kerja dari suatu engine (motor). Motor 2 tak artinya motor tersebut memerlukan 2 kali langkah piston untuk melakukan 1 siklus kerjanya.

Sebelumnya kalian harus tau terlebih dahulu bahwa kendaraan yang beredar di pasaran sekarang sudah jarang ditemui kendaraan yang menggunakan mesin 2 tak. Kenapa demikian?

Ini hubungannya dengan regulasi yang diterapkan pemerintah mengenai polusi udara dan ambang batas pencemaran. Dimana kita tahu bahwa kendaraan bermesin 2 tak sangat tidak ramah lingkungan, boros bahan bakar, polusi udara dan polusi suara membuat produksi kendaraan bermesin 2 tak dihentikan.

Cara Kerja Mesin 2 Tak

Langkah 1. Langkah Isap dan Kompresi

Piston bergerak dari TMB ke TMA, Pada proses ini bahan bakar dan udara akan masuk (terhisap ke bak engkol) karena terjadinya kevakuman di ruang engkol. Dimana saat melewati lubang pemasukan dan pembuangan, piston akan mengompresikan gas yang terdapat di ruang bakar. Proses kompresi ini akan terus terjadi sampai piston berada di TMA. Namun beberapa derajat sebelum TMA busi akan memercikan bunga api dan membakar campuran udara dan bahan bakar yang telah dikompresikan. 

Waktu nyala busi yang diseting pada beberapa derajat sebelum TMA dimaksudkan agar puncak tekanan akibat pembakaran dalam ruang bakar bisa terjadi saat piston mulai bergerak dari TMA ke TMB, karena secara empiris proses pembakaran membutuhkan waktu untuk bisa membuat gas terbakar dengan sempurna oleh nyala api busi.

Sederhananya langkah ini terdari dari 2 kejadian, yaitu yang terjadi di atas piston dan dibawah piston, sebagai berikut:

Diatas Piston

• Akhir pemasukan bahan bakar ke ruang bakar
• Terjadi proses langkah kompresi dan pembakaran campuran bahan bakar dan udara oleh busi

Dibawah Piston

• Terjadi langkah pemasukan campuran bahan bakar dan udara dari karbu ke ruang poros engkol

Langkah 2. Langkah Usaha dan Buang

Piston akan bergerak dari TMA ke TMB, Pada proses ini piston akan mengompresi ruang bilas yang ada di bawahnya. Pada titik tertentu piston akan melewati lubang pembuangan, dan pada saat inilah gas dari proses pembakaran yang terdapat di ruang bakar akan keluar melalui lubang pembuangan.

Selanjutnya pada saat piston melewati lubang pemasukan maka gas yang tertekan di dalam ruang bilas akan terpompa masuk ke dalam ruang bakar sekaligus mendorong gas sisa pembakaran yang ada di ruang bakar keluar melalui lubang pembuangan. Pada kondisi ini piston akan terus bergerak ke bawah sampai TMB sekaligus memompa semua campuran udara dan bahan bakar yang ada di ruang bilas menuju ke ruang bakar.

Sederhananya langkah ini juga terdari dari 2 kejadian, yaitu yang terjadi di atas piston dan dibawah piston, sebagai berikut:

Diatas Piston

• Terjadi langkah usaha, pembuangan dan awal pemasukan campuran bahan bakar ke ruang bakar.

Dibawah Piston

• Terjadi langkah kompresi pada campuran udara dan bahan bakar yang berada di dalam ruang/bak engkol untuk disuplai ke ruang bakar.

Pada mesin 2 tak proses pembakaran tidak terjadi secara sempurna, dengan tingkat emisi yang dihasilkan masuk dalam kategori tinggi. Hal ini berkaitan dengan penggunaan oli samping. Oli samping pada motor 2 tak berfungsi untuk melumasi komponen di dalam engine. Namun oli ini juga akan ikut terbakar bersama bahan bakar yang akan menyebabkan timbulnya asap pada knalpot.  Selain itu proses pembakaran yang terjadi setiap 2 langkah membuat konsumsi bahan bakar menjadi lebih tinggi (boros bahan bakar).

Bahasan diatas adalah sekilas mengenai cara kerja engine 2 langkah pada motor bensin, bagaimana langkah kerja pada motor diesel? sebetulnya secara prinsipnya sama karena sama-sama termasuk kategori motor pembakaran dalam, namun bagaimana cara dari bahan bakar diledakannya berbeda. 

Jika pada mesin bensin campuran udara dan bahan bakar akan diledakan oleh nyala api yang dihasilkan oleh busi. Sedangkan pada mesin diesel campuran udara dan bahan bakarnya akan terbakar sendiri (self ignition) akibat perbandingan kompresi yang tinggi.

Siklus motor diesel akan dibahas pada artikel selanjutnya. Sekian pembahasan mengenai cara kerja mesin 2 langkah/2 tak, semoga bermanfaat. cari tau informasi tentang dunia teknik dan otomotif di ilmuvokasi.com

Location:

Share :