Cara Menghitung Perbandingan Kompresi dan Volume Langkah Piston
Cara Menghitung Perbandingan Kompresi dan Volume Langkah Piston - Ketika membahas mengenai kendaraan tentunya kita akan menemukan kata populer yang biasa digunakan dalam dunia otomotif seperti perbandingan kompresi, langkah piston, CC, dan lain-lain. Apakah kalian tau apa itu perbandingan kompresi, langkah piston dan CC kendaraan?
Sejauh apa perbandingan kompresi ini berpengaruh pada performa dan efisiensi kendaraan?
Perbandingan Kompresi
Perbandingan kompresi adalah perbandingan volume silinder ketika piston berada di Titik mati bawah (TMB) dengan volume yang terbentuk ketika posisi piston pada titik mati atas (TMA).
Pada internal combustion engine (motor pembakaran dalam), perbandingan kompresi menunjukkan tingkat kompresi campuran bahan bakar oleh piston saat melakukan langkah kompresi sampai TMA (Titik Mati Atas).
Pada motor bensin, semakin tinggi perbandingan kompresinya maka mesin tersebut tergolong tipe high speed
Namun perlu diketahui bahwa perbandingan kompresi memiliki batasan. Contohnya perbandingan umum pada sepeda motor:
- Mesin 2 langkah perbandingan kompresinya berkisar 6 - 8 : 1
- Mesin 4 langkah perbandingan kompresinya berkisar 8 - 11 : 1
- TMA/TMB
- Langkah Piston
- Siklus Kerja
- Volume Silinder
- Volume Ruang Bakar
- Stroke dan Bore
1. Volume Sisa
Volume sisa (volume ruang bakar) adalah volume ketika piston berada di titik mati atas (TMA)
3. Volume Silinder
Volume silinder (volume total) adalah volume ketika piston berada di titik mati bawah (TMB). Bisa dikatakan Volume ketika piston di TMB ini juga merupakan Volume total.
Menurut gw yang paling penting ketika kalian ingin tau lebih dalam mengenai apa itu perbandingan kompresi yang pertama harus dipahami adalah mengenai poin-poin diatas.
Setelahnya kalian harus memahami bagaimana cara kerja motor 4 langkah. Dengan memahami bagaimana cara kerja motor, kamu dapat mengetahui bagaimana perbandingan kompresi sangat berpengaruh pada berbagai keadaan di dalam mesin.
Menghitung Volume Langkah Piston
VL = π x r2 x L x N atau π/4 x D2 x L x N
Dimana:
r = Jari jari lingkaran silinder
D = Diameter silinder
L = Panjang langkah piston (dari TMA ke TMB)
N = Jumlah silinder
Contoh:
- Diameter silinder = 50 mm
- Langkah piston = 57,9 mm
- Jumlah silinder = 1
VL= π/4 x D2 x L x N
Cara Menghitung Perbandingan Kompresi
Dimana:
- Diameter silinder = 50 mm
- Langkah piston = 57,9 mm
- Jumlah silinder = 1
- Volume ruang bakar = 13,69 cm3
Jawab:
VL= π/4 x D2 x L x N
VL= 3,14/4 x 502 x 57,9 x 1 = 113,63 cm3
Post a Comment for "Cara Menghitung Perbandingan Kompresi dan Volume Langkah Piston"