Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Membaca Ukuran Baut dan Mur

Cara Membaca Ukuran Baut dan Mur - Baut dan mur merupakan komponen pengikat yang banyak digunakan pada kendaraan. Baut dan Mur memiliki berbagai jenis ukuran. Karenanya bagi kalian yang sering menggunakan baut dan mur sebagai pengikat, harus juga memperhatikan ukuran baut dan mur yang sesuai untuk digunakan.

Setidaknya ada 2 Jenis ukuran satuan yang digunakan pada baut dan mur yaitu inchi dan metrik. untuk mengetahui jenis jenis baut dan mur klik disini

Untuk di Indonesia sendiri karena dinegara kita banyak beredar kendaraan pabrikan jepang, maka kebanyakan baut/mur yang dipakai sebagai pengikat menggunakan ukuran metrik. Terdapat berbagai jenis baut dan mur yang dirancang untuk berbagai kebutuhan tertentu yang memiliki fungsi yang spesifik. Karenanya pabrikan memberikan kode ukuran dan spesifikasi bagi tiap jenis baut dan mur.  

Sebagai contoh misalnya penggunaan material, panjang baut, diameter, jarak ulir, arah ulir, nah, hal inilah yang dibuat kode dan ukuran. Kode-kode ini memberikan informasi penting tentang ukuran, jenis, dan karakteristik dari baut atau mur tersebut. Berikut adalah cara membaca ukuran baut dan mur

Cara Membaca Ukuran Baut dan Mur

Baut memiliki beberapa bagian seperti kepala baut dan bagian ulir. Berikut merupakan cara membaca ukuran baut untuk standar metrik.

Cara Membaca Ukuran Baut dan Mur

Kode diatas adalah khusus untuk baut yang menggunakan standar ukuran metrik. Standar ini adalah standar yang paling banyak digunakan di berbagai negara. Pengukuran satuan panjang untuk standar ini adalah menggunakan milimeter (mm). Simbol M pada kode diatas melambangkan bahwa baut tersebut memiliki standar metrik. Sedangkan angka 8 sesudah huruf M merupakan ukuran diameter ulir/baut.

Sekian pembahasan mengenai Cara Membaca Ukuran Baut dan Mur. Cari tau seputar dunia teknik, otomotif dan sains di ilmuvokasi.com

Post a Comment for "Cara Membaca Ukuran Baut dan Mur"